Arsip
TANJUNG PRIOK- Jum'at (26/08/2011) |
Panglima Komando Lintas Laut Militer (Pangkolinlamil) Laksda TNI Didit Herdiawan, MPA., MBA. melepas perantau Minang Mudik Basamo dengan KRI Tanjung Nusanive-973 untuk melaksanakan lebaran bersama dengan tujuan Sumatera Barat dengan jumlah pemudik kurang lebih 1.154 orang, di Mako Kolinlamil, Jl Raya Pelabuhan Pos IX Tanjung Priok, Jakarta, Jum’at (26/8).
Pangkolinlamil mengatakan, penyelenggaraan kegiatan mudik Lebaran bersama yang diselenggarakan Kolinlamil pada tahun ini merupakan salah satu bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat yang akan merayakan Hari Raya Idul Fitri 1432 H di kampung halamannya masing-masing.
KRI Tanjung Nusanive-973 tujuan ke Sumatera Barat dijadikan angkutan mudik berdasarkan permintaan pemerintah, yakni Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan PT Pelni.
“Pengerahan KRI ini berdasarkan perintah Panglima TNI melalui Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) dan dilanjutkan kepada Pangkolinlamil sebagai pembina armada.
KRI yang mempunyai daya angkut 2 ribu orang ini dengan Komandan Letkol Laut (P) Heri widodo, menyatakan dengan adanya Angkutan Lebaran 2011 melaksanakan tugas yang diemban sebagai tugas Operasi Militer Selain Perang.
Kapal TNI AL Nusanive-973 yang digunakan untuk mudik dengan tujuan Padang Sumatera Barat merupakan kapal buatan Jerman 1984, memiliki daya angkut kurang 100 kendaraan bermotor roda dua. Kapal ini merupakan jenis Bantuan Angkut Penumpang yang memiliki 130 kamar tidur mulai dari kelas VVIP sampai kelas ekonomi tersedia disini.
Fasilitas saran VVIP sebanyak tiga kamar digunakan untuk pejabat tinggi setingkat menteri, panglima TNi, dan untuk kamar VIP sebanyak 12 kamar, beberapa fasilitas lain juga disediakan Seperti ruang rapat, ruang makan, dan ruang hiburan, sebagaimana diungkapkan komandan KRI Nusanive-973 Letkol Laut (P) Heri Widodo.
Beberapa fasilitas tersebut diharapkan dapat memberikan kenyamanan bagi pemudik karena pemudik menghabiskan waktu berada di kapal selama dua hari menuju kampung halaman di Padang.
Selain kenyamanan faktor, keamanan juga menjadi perhatian utama KRI Nusanive-973 yang memiliki berbagai peralatan keselamatan seperti, sekoci kapal, pelampung juga peralatan Life Craft untuk alat keselamatan juga begitu setiap dua tahun diservis seperti LifeCraft, dua belas sekoci penolong juga siap, ujar komandan.
KRI Nusanive-973 berangkat pada sore Jum’at (26/08/2011) pukul 15.00 dari pelabuhan Dermaga Kolinlamil Tanjung Priok Jakarta Utara.
==========
Sumber: Poskota
Lihat Videonya disini:
Pangkolinlamil Lepas Perantau Minang Mudik Basamo
TANJUNG PRIOK- Jum'at (26/08/2011) |
Panglima Komando Lintas Laut Militer (Pangkolinlamil) Laksda TNI Didit Herdiawan, MPA., MBA. melepas perantau Minang Mudik Basamo dengan KRI Tanjung Nusanive-973 untuk melaksanakan lebaran bersama dengan tujuan Sumatera Barat dengan jumlah pemudik kurang lebih 1.154 orang, di Mako Kolinlamil, Jl Raya Pelabuhan Pos IX Tanjung Priok, Jakarta, Jum’at (26/8).
Pangkolinlamil mengatakan, penyelenggaraan kegiatan mudik Lebaran bersama yang diselenggarakan Kolinlamil pada tahun ini merupakan salah satu bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat yang akan merayakan Hari Raya Idul Fitri 1432 H di kampung halamannya masing-masing.
KRI Tanjung Nusanive-973 tujuan ke Sumatera Barat dijadikan angkutan mudik berdasarkan permintaan pemerintah, yakni Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan PT Pelni.
“Pengerahan KRI ini berdasarkan perintah Panglima TNI melalui Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) dan dilanjutkan kepada Pangkolinlamil sebagai pembina armada.
KRI yang mempunyai daya angkut 2 ribu orang ini dengan Komandan Letkol Laut (P) Heri widodo, menyatakan dengan adanya Angkutan Lebaran 2011 melaksanakan tugas yang diemban sebagai tugas Operasi Militer Selain Perang.
Kapal TNI AL Nusanive-973 yang digunakan untuk mudik dengan tujuan Padang Sumatera Barat merupakan kapal buatan Jerman 1984, memiliki daya angkut kurang 100 kendaraan bermotor roda dua. Kapal ini merupakan jenis Bantuan Angkut Penumpang yang memiliki 130 kamar tidur mulai dari kelas VVIP sampai kelas ekonomi tersedia disini.
Fasilitas saran VVIP sebanyak tiga kamar digunakan untuk pejabat tinggi setingkat menteri, panglima TNi, dan untuk kamar VIP sebanyak 12 kamar, beberapa fasilitas lain juga disediakan Seperti ruang rapat, ruang makan, dan ruang hiburan, sebagaimana diungkapkan komandan KRI Nusanive-973 Letkol Laut (P) Heri Widodo.
Beberapa fasilitas tersebut diharapkan dapat memberikan kenyamanan bagi pemudik karena pemudik menghabiskan waktu berada di kapal selama dua hari menuju kampung halaman di Padang.
Selain kenyamanan faktor, keamanan juga menjadi perhatian utama KRI Nusanive-973 yang memiliki berbagai peralatan keselamatan seperti, sekoci kapal, pelampung juga peralatan Life Craft untuk alat keselamatan juga begitu setiap dua tahun diservis seperti LifeCraft, dua belas sekoci penolong juga siap, ujar komandan.
KRI Nusanive-973 berangkat pada sore Jum’at (26/08/2011) pukul 15.00 dari pelabuhan Dermaga Kolinlamil Tanjung Priok Jakarta Utara.
==========
Sumber: Poskota
Lihat Videonya disini:
Via
Arsip
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan komentar anda setelah membaca blog ini dengan bahasa yang sopan dan lugas.